Hingga malam menjemput pagi. Kita telah berdiri mengambil posisi. Tanggal 15 Februari 2015 kita memulai aksi kembali. Menyebar brosur di Car Free Day Sumarecon Bekasi. Bukanlah brosur sembarang brosur yang kita bagikan. Brosur tersebut menjelaskan apa itu LASKAR SEDEKAH. Beserta program dan rancangan kegiatan yang dilakukan.
Kami pejuang Laskar Sedekah. Tak pernah pandang lelah. Tak pernah keluh kesah. Dan tak pernah berputus asa. Karena, kamilah perantara untuk mereka.
Saudaraku kami mengajak kalian semua. Lihatlah mereka. Mereka yang masih membutuhkan uluran tangan dari kita. Mereka yang masih memiliki semangat hidup yang membara. Yang seketika redup lantaran minimnya biaya.
Saudaraku….. Kitalah power untuk mereka. Jika kita menutup mata. Maka sirnalah sudah
Saudaraku siapapun engkau, dimana pun engkau dan dari kalangan apa pun engkau. Uluran tangan mu begitu diharapkan dan sangatlah berarti. Bagai siang yang merindukan sang mentari.
One Day One Thousand. Apa lah arti uang seribu untuk kita. Jika hanya dibelikan sesuatu yang akan sia-sia. Apakah berat menyisihkan seribu untuk kita. Jika akan memberi tawa pada mereka.
Duhai saudaraku… Lupakah engkau bahwa ada sebagian hak mereka direzekimu. Lupakah engkau bahwa ada orang yang dibawahmu. Yang sedang berharap uluran tangan darimu.
Bukan kah sudah biasa saat kau membahagiakan dirimu sendiri. Namun akan terlihat luar biasa. Jika kau mampu memberi kebahagiaan untuk orang lain.
Alif Ba Ta
#Laskar Sedekah_Bekasi